Minggu, Februari 21, 2010

BONUS ATLIT RIAU

Kamis, 26 Nopember 2009 13:28
Sudah Empat Bulan Atlet Riau Belum Terima Honor

Atlet-atlet berprestasi di Riau sedang menanti pencairan honor. Sudah empat bulan honor yang biasanya rutin diterima, tak kunjung cair.

Riauterkini-PEKANBARU - Sejak empat bulan lebih, para atlet berprestasi Riau belum menerima honor pembinaan dari Pengurus Daerah (Pengda) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) setempat. Akibat, sebagian dari mereka mengancam akan pindah ke provinsi lain.

Ketua Harian KONI Riau periode 2004-2009, Yuherman Yusuf kepada SH, Rabu (25/11), mengakui para atlet berprestasi di daerah itu sejak Agustus lalu belum menerima honor pembinaan. Keterlambatan pembayaran honor ini disebabkan adanya pergantian kepengurusan di KONI Riau.

"Keterlambatan pembayaran honor atlet ini bukan sesuatu yang disengaja, tetapi karena kepengurusan KONI Riau yang baru dibawah kepemimpinan Gubernur Rusli Zainal belum dikukuhkan. Karena belum dilantik. Pengurus yang lama demisionir, karena itu pencairan dana di Setretariat Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau belum bisa dilakukan," ujarnya saat berbincang dengan riauterkini melalui sambungan telephon di Pekanbaru, Kamis (26/11/09).

Yuherman meminta para atlet Riau untuk bersabar. Paling lambat dua minggu ke depan, honor mereka pasti sudah dibayar. Dia juga menghimbau atlet-atlet yang mengancam akan pindah ke KONI daerah lain untuk mengurungkan niatnya. Karena selama ini, penghargaan dari Pemprov Riau sudah cukup lumayan.

Selain diberikan fasilitas rumah, para atlet berprestasi ini juga diberikan apresiasi yang lumayan. Di pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) di Kalimatan Timur (Kaltim) yang lalu, misalnya, para atlet Riau yang meraih emas diberikan bonus berupa uang tunai sebesar Rp150 juta.

"Tahun ini, kita juga ajukan sebanyak 24 atlet sebagai calon pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemprov Riau," tuturnya.

Namun ketika ditanya berapa besar tunggakan honor pembinaan, Yuherman mengaku tidak tahu persis. Yang jelas, besaran honor ini berdasarkan prestasi atlet bersangkutan. Bagi atlet peraih medali emas mendapat honor sebesar Rp2,5 juta setiap bulan, peraih medali perak Rp2 juta dan atlet peraih perunggu mendapatkan Rp1 juta.

"Berapa total dana pembinaan atlet secara keseluruhan saya lupa. Untuk pastinya Anda bisa datang ke kantor KONI Riau besok. Yang pasti per bulannya berkisar lebih kurang Rp300 juta," ungkapnya.***(mad)

Tidak ada komentar: